Al-Ghaffur(Maha Penerima Taubat) sebagai salah satu nama Allah yang memberikan satu harapan kepada manusia yang melanggar perintahNya. Agama ni pun memang sentiasa memberikan pengharapan kepada hamba Allah untuk kembali kepadaNya.
Quoting from the book “The Most Excellence Names of Allah” by Abu Ahmed Farid, it describes the meaning of Al-Ghaffur as: He is the One who forgives sins and accepts the repentance of all those who turn to Him; He conceals the sins of His servants, show never ending compassion to them and lavishes kindness on them. The occurrence of this name is 91 times in the Quran.
Deep la definition nama Allah yang satu ni dan ianya lebih dari sekadar Allah mengampuni. Allah jugak menutup segala aib-aib dosa kita, memberikan belas kasihan kepada kita dan memberikan kebaikan yang melimpah ruah. Ya Allah, sweetnya Allah, kita yang berulangkali buat salah and x dengar cakap Allah pun, tapi bila kita memilih untuk memohon keampunan je, Allah ampunkan and bagi banyak bonus sampingan. Allah terus motivate kita supaya jangan pernah give up dengan diri sendiri untuk jadi hamba yang lebih baik. Sedangkan Allah pun x berputus asa dengan kita, kenapa kita kan?
Allah sentiasa nak kita kembali kepada Al-Quran dan sunnah sebab Allah dah prepare satu manual untuk kita follow and x tersasar dari jalan yang diredhaiNya. Lepas kita bertaubat, wajarlah untuk kita kembali engage dengan Al-Quran dan sunnah untuk betul-betul faham manual yang Allah dah sediakan. Kita kena kembali memaknai hadis baiknya hati maka baiklah seluruh jasad.
Setelah sekian lama kita x merasai Allah di dalam hati, mengakuiNya sebagai satu-satunya Tuhan yang perlu kita sembah dan mengikuti cara hidup yang dah digarisNya, mungkin hati kitalah yang dah kekurangan makanan iman. Mungkin hati kita dah kering or even mati, so jom kita mintak hati yang baru dari Allah. Hati yang subur dengan keimanan dan sentiasa kembali kepada Allah dalam setiap masa dan keadaan. In shaa Allah.
-αβ-
-Untuk tsabat hati dan jasad, kita perlu kerahkan semua keringat-
No comments:
Post a Comment